-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Kabar Terbaru Soal Stok Minyak Goreng di Jogja, Ini Hasil Pantauan Petugas

    30/03/22, 12:46 WIB Last Updated 2022-03-30T05:46:44Z


    Yogyakarta, Kabar Jogja - Satgas Pangan Polda D.I. Yogyakarta dipimpin langsung Direktur Reskrimsus Polda DIY Kombes Pol Roberto G.M. Pasaribu, S.I.K. MSi., bersama Dinas  Industri dan Perdagangan DIY dan instansi terkait gencar  melaksanakan pengecekan harga dan ketersediaan bahan pokok penting. 


    Berlokasi di pasar tradisional Kolombo, Jalan Kaliurang, Sleman, Satgas Pangan melakukan pengecekan dengan menyasar para pedagang yang ada di dalam pasar pada Rabu (3/3).


    Kegiatan tersebut untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan dan kenaikan  harga bahan pokok penting menjelang Bulan Ramadan Tahun 2022 M/1443 H.


    Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda DIY, Kombes Pol. Yuliyanto, S.I.K., M.Sc. kepada pewarta menuturkan bahwa kegiatan tersebut menitik beratkan kepada pengecekan ketersediaan dan harga bahan pokok penting salah satu diantaranya minyak goreng curah maupun kemasan.


    “Memang Stok bahan pangan terutama minyak goreng curah maupun minyak goreng kemasan tidak melimpah namun cukup untuk masyarakat”, tutur Kabidhumas.


    “Selain minyak goreng, kami juga mengecek stok dan harga daging. Untuk harga daging sendiri informasi yang kami dapat dari pedagang stoknya ada dan harganya masih standar belum melonjak”, tambah Kabidhumas.


    Kabidhumas menghimbau kepada masyarakat menjelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri agar berbelanja dalam batas wajar dan tidak perlu panik karena dari pemerintah serta instansi terkait akan selalu berupaya keras untuk menjaga ketersediaan bahan pokok penting.


    “Setiap hari pemerintah dalam hal ini instansi terkait akan selalu melaksanakan pengecekan di pasar tradisional maupun modern untuk memantau harga dan stok bahan pokok, supaya tidak terjadi kenaikan harga yang signifikan”, tutup Yuliyanto. (rls)


    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close