-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Jogja Hari Ini
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    BCE Jadi Tolak Ukur Kemampuan Industri Kreatif Bantul

    25/07/25, 18:46 WIB Last Updated 2025-07-25T11:46:33Z

    Bantul, Kabar Jogja – Bupati Abdul Halim Muslih resmi membuka Bantul Creative Expo (BCE) 2025 di Pasar Seni Gabusan, Sewon, Jumat (25/7) sore.  (BCE) 2025 bakal berlangsung lebih singkat dari sebelumnya dan tahun ini berlangsung dari 25 Juli – 1 Agustus.


    Bertema ‘Kreativitas dan Kolaborasi Berkelanjutan untuk Memantapkan Daya Saing Daerah’, Bupati Halim memastikan ajang rutin tahunan yang diselenggarakan bersamaan dengan HUT Bantul ini tidak hanya sekedar ajang pameran produk UMKM, kuliner maupun program kerja satuan perangkat daerah.


    “Namun ini merupakan tolak ukur pasti bagaimana perkembangan industri kreatif di Bantul setiap tahun. Ini juga sekaligus uji coba sejauh mana perkembangan produk-produk kreatif Bantul dari tahun ke tahun,” kata Bupati Halim.


    Melihat animo pengunjung dan omzet yang terus meningkat, bisa dikatakan BCE dari tahun ke tahun selalu sukses. Melihat kesuksesan itu, beberapa pihak disebutnya sempat mengusulkan agar BCE ini diselenggarakan tidak hanya sekali, namun dua-tiga kali dalam setahun.


    Meski tahun ini berlangsung lebih singkat, hanya delapan hari. BCE 2025 merupakan kesempatan untuk menyegarkan kembali berbagai produk kreatif yang dihasilkan UMKM Bantul.


    “Dengan berkaca pada masukkan dan peluang pasar, pelaku UMKM dapat memetakan bagaimana keinginan pasar yang tengah berkembang. Sehingga produk yang dihasilkan tidak hanya berorientasi pada domestic maupun nasional. Namun juga berorientasi regional,” tegasnya.


    Berkaca pada tahun lalu, selama 10 hari pelaksanaan BCE tercatat omset perputaran uang yang beredar mencapai Rp2,3 miliar. Tahun ini ditargetkan dengan kunjungan perhari diperkirakan 1.200 orang akan tercapai omset sebesar Rp2,5-3 miliar.

     

    Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUMKPP) Bantul, Prapta Nugraha mengatakan BCE menjadi komitmen Pemkab menyediakan wadah untuk meningkatkan daya saing UMKM untuk saling kreatif dan inovatif, memberikan daya tarik investor.


    “Selain pameran produk unggulan dari berbagai kecamatan dan organisasi perangkat daerah (OPD). Kita juga menggandeng beberapa UMKM industri kreatif untuk mengenalkan berbagai inovasi upcycle,” lapornya.


    Prapta mengatakan hal yang menjadi pembeda di BCE 2025 adalah pelibatan perguruan tinggi yang berada di Bantul dengan tujuan untuk bersama-sama menumbuhkan sisi kreatifitas dan inovasi berwawasan kelestarian lingkungan bagi UMKM.


    “Sedangkan untuk tahun ini, job fair yang kita selenggarakan selama BCE akan menyediakan kurang lebih seribu lowongan pekerjaan di dalam dan luar negeri dari 25 perusahaan,” katanya.


    Pelibatan melibatkan perguruan tinggi dalam BCE 2025 merupakan bentuk kolaborasi baru yang diharapkan dapat menumbuhkan kreativitas dan kontribusi dunia kampus terhadap pembangunan daerah.


     “Kami menggandeng kampus-kampus di Bantul agar ikut berperan, tidak hanya lewat edukasi, tetapi juga dalam mendorong kreativitas dan inovasi,” ujarnya. (Set)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close