Bantul, Kabar Jogja – Berawal dari ide mencoba-coba berbagai resep, pengelola Sambal Pawon Paris menghadirkan menu baru menyambut kedatangan bulan ramadhan besok. Menu baru olahan ikan yang dihadirkan disajikan dengan buah dan saus kurma.
Pemilik Sambal Pawon Paris Nuning Sugiarti mengatakan menu baru ini sengaja dihadirkan untuk menyambut bulan Ramadhan. Terlebih, pasca pademi kemungkinan akan banyak masyarakat muslim yang menggelar acara buka bersama.
“Saya suka memasak dan coba-coba membuat variasi menu baru. Terus ketemu menu itu, nila asam manis tabur kurma dan nila bakar saus kurma,” jelasnya saat ditemui di restonya yang beralamatkan di Jalan Parangtritis Km 6,5 atau depan Institut Seni Indonesia (ISI), Selasa (7/3).
Menurutnya pilihan menambahkan kurma dalam resep menu barunya ini dikarenakan buah ini memiliki kandungan nutrisi yang banyak dan menjadi kudapan yang paling dicari selama menjalankan puasa Ramadhan.
Dirinya juga mengatakan, Ikan Nila sebagai bahan baku utama menu adalah semata-mata mengikuti program pemerintah menggalakan makan ikan.
“Sesuai program dari pemerintah akan ada gerakan makan ikan, jadi saya pilih pakai Ikan Nila. Kebetulan pula jenis ikan ini yang mudah didapatkan di pasaran," ucapnya.
Menghadirkan rasa asam, manis dan pedas. Nuning menyebutkan rasa nano-nano, kehadiran kurma sebagai bahan tambahan dipercaya banyak orang akan memberikan daya tahan serta bermanfaat untuk tubuh karena kandungan protein maupun vitaminya.
“Saya memastikan konsumen nanti akan mendapatkan sensasi rasa dari kedua dua menu tersebut. Pasalnya, ada rasa asam, gurih dan bercampur dengan manisnya kurma,” ungkapnya.
Untuk satu porsi menu asam manis nila tabur kurma maupun nila bakar dengan saus kurma, dengan nasinya. Konsumen menurut Nuning cukup membayar Rp25 ribu.
Tidak hanya akan disajikan selama Ramadan nanti, kedua menu ini kedepannya akan dijadikan menu tetap yang setiap hari bisa dipesan oleh konsumen.
Sambal Pawon Resto sendiri berdiri sejak 2019 lalu. Bernuansa tradisional, pembeli bisa menikmati berbagai menu dari olahan ikan sampai ayam di ruang-ruang terbuka joglo tradisional. (Tio)
