-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Malioboro Hingga Beringharjo Disemprot Disinfektan

    20/03/20, 23:42 WIB Last Updated 2020-03-20T16:42:02Z

    Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta terus berupaya untuk mencegah penyebaran covid 19, dengan cara melakukan penyemprotan disinfektan di tempat bertemu dan berkumpulnya masyarakat luas seperti di Malioboro, Pasar Beringharjo, hingga area perkantoran.

    Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk melakukan gerakan bersih-bersih di lingkungan masing-masing yang bertujuan untuk memotong rantai penyebaran covid 19 di Yogyakarta.

    "Gerakan ini tidak hanya dilakukan pada satu hari, tetapi akan dilakukan tiga hari mulai hari Jumat, Minggu dan hari Selasa. Ini untuk meyakinkan diri kita sendiri, dan orang lain bahwa Yogyakarta lingkungannya bersih dan sehat," katanya, Jumat (20/3).

    Heroe mengatakan selain langkah bersih-bersih yang bertujuan untuk pencegahan pemkot Yogyakarta juga telah melakukan tracing bagi masyarakat yang berstatus orang dalam pengawasan (ODP), dan juga melakukan tracing pada pasien dengan pengawasan (PDP).

    "Seluruh kantor-kantor sudah melakukan bersih-bersih dan sebagian melakukan penyemprotan disinfektan. Kami juga ucapkan terimakasih pada komunitas Malioboro yang telah menyediakan fasilitas cuci tangan," katanya.

    Satu di antara PKL Beringharjo, Arivin mengatakan ia setuju dengan penyemprotan disinfektan yang dilakukan oleh pemerintah kota Yogyakarta. Karena Pasar Beringharjo adalah tempat dimana masyarakat dari berbagai tempat bertemu di satu titik.

    Sehingga memang perlu dilakukan pembersihan dan juga melakukan penyemprotan disinfektan di lokasi pasar Beringharjo,"Kegaiatan ini baik sekali dan saya setuju ditambah lagi di sini memang banyak orang dari berbagai penjuru berkumpul," katanya, saat ditemui di Pasar Beringharjo, Jumat (20/3/2020).

    Ia mengakui selama merebaknya wabah covid 19 kunjungam masyarakat ke Pasar Beringharjo turun drastis hingga lebih dari 50 persen, yang membawa dampak bagi dirinya yaitu menurunya omzet jualannya.

    "Saya harap bisa normal kembali seperti sebelum merebaknya wabah covid 19," katanya.

    Arifin mengucapkan sebaiknya penyemprotan dilakukan setiap hari yaitu pada saat pagi hari sebelum para pedagang menggelar dagangan di kawasan pasar Beringharjo, selain itu juga diperlukan petugas untuk mengecek suhu badan pengunjung yang masuk ke pasar Beringharjo.

    Pedagang lainnya, Yadi mengutarakan hal serupa ia mendukung langkah pemkot Yogyakarta yang melakukan penyemprotan disinfektan pada pagi hari ini. Menurutnya dengan dilakukan penyemprotan dan bersih-bersih dapat mengurangi risiko terjangkit covid 19.

    Penurunan omzet juga dirasakan olehnya sejak mewabahnya covid 19 di dunia termasuk Indonesia, ia berharap agar wabah ini segera hilang dan dapat kembali seperti normal lagi.

    "Saya harap penyemprotan ini bisa mengurangi resiko terdampak, selama covid mewabah ini lebih dari 50 persen omzet penjualan baju turun, wisatawan juga sedikit yang datang karena takut," katanya.(sang/sip)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close