Yogyakarta, Kabar Jogja - Kepada 1.199 wisudawan/wisudawati, Rabu (15/6), Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga Yogyakarta Al Makin berpesan agar mencontoh legenda sepakbola Diego Armando Maradona.
“Saat kemarin menemani Menteri Agama bertemu dengan Paus Fransiskus di Vatikan, saya berkesempatan membaca biografi Maradona. Lahir di kota miskin Argentina, Maradona menjelma menjadi legenda besar yang dikagumi banyak orang,” kata Rektor Makin.
Sejak mencintai sepakbola kecil, menurut Makin, Maradona sukses membangun semangat kawan-kawannya baik tim klub maupun tim nasional Argentina.
Namun, Maradona mempunyai kelemahan dalam mengatur emosi yang mengakibatkan sering bertengkar dan terlibat obat-obatan sehingga terkena sanksi.
“Namun bukan itu, bagi saya Maradona adalah cermin cerminan orang sukses yang dapat mengatur diri sekaligus relasi sesama manusia. Dia sukses mengatur relasi, saling membantu, dan mengangkat teman dan anggota team,” katanya.
Semangat inilah yang bagi Makin harus dijadikan contoh bagi para alumni maupun mahasiswa UIN Suka meraih sukses menjadi pengusaha, ilmuwan, pejabat, politisi, aktivis LSM, dan semua pekerjaan.
“Maradona tidak sukses dalam mengatur diri. Ini tidak boleh dicontoh,” tegasnya.
Semangat inilah yang menurut Makin semakin menguatkan para akademis mengabarkan UIN Sunan Kalijaga sudah di seantero dunia. Dimanapun alumni maupun mahasiswa tampil di pentas dunia, sepatutnya membawa misi untuk persaudaraan antar iman.
Makin mengajak para wisudawan berbesar hati menjadi lulusan mendunia dan terus mendorong berkontribusi lebih jauh, tidak hanya di dalam negeri.
Tetapi melanglang dunia membawa misi moderasi beragama, mengembangkan akademik, menyebarkan nilai-nilai Islam yang Rahmat ke Korea, Jepang, Amerika, Eropa, Australia dan seterusnya.
Dalam menjadi duta, alumni diminta meneladani sikap Sunan Kalijaga yang bijak, toleran, dan terbuka pikirannya. Sehingga membuka peluang diplomasi, dialog, dan menjalin persaudaraan dan persahabatan dunia.
“Kita harus memposisikan seperti Sunan Kalijaga yang menebar kebaikan dalam dunia politik, sosial, ekonomi dan sebagainya,” tutupnya.
Pada hari ini, prosesi wisuda diperuntukkan untuk mahasiswa Fakultas Adab dan Ilmu Budaya, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam.
Kemudian Kamis (16/6/2022) prosesi wisuda untuk Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Sains dan Teknologi, Fakultas Sosial dan Humaniora, Program Pascasarjana dan Program Doktor.
Wisuda kali ini merupakan wisuda luring yang pertama kali dilakukan di kampus UIN Sunan Kalijaga setelah Pandemi Covid-19 berlalu, yang bisa dihadiri seluruh orang tua atau wali wisudawan. (Tio)