-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Cerita Goweser di Jogja Berbagi di Tengah Pandemi Corona

    06/10/20, 12:21 WIB Last Updated 2020-10-06T05:22:11Z


    Yogyakarta, Kabar Jogja - Peduli terhadap kondisi masyarakat Yogyakarta yang secara ekonomi terdampak Covid-19. puluhan komunitas Goweser se-Yogyakarta menggelar kegiatan Goweser Humanity Bike pada Minggu (4/10).

    Diikuti sekitar 40an komunitas Gowes, kegiatan berupa Gowes Berbagi ribuan paket sembako ini digelar di seluruh kabupaten dan kota di Daerah Istimewa Yogyakarta.

    Mbah Kung salah seorang Goweser menjelaskan, kita harus turut prihatin, masih banyak disekitar kita yang hidupnya perlu dibantu, ada yang kurang mampu, lansia ataupun anak yatim, “melalui kegiatan gowes berbagi ini kita berharap dapat membantu masyarakat dengan bantuan pangan atau sembako, pungkas Mbah Kung.

    Di kabupaten Sleman titik Drop Zone dibuka di Lapangan Denggung dan Stadion Maguwoharjo, di Kota Jogja dibuka di Stadion Mandala Krida, di Bantul dibuka di Pasar Gabusan dan Rest Area Piyungan, untuk Kulon Progo dibuka di Masjid Agung Wates, serta di Gunungkidul dibuka di Alun-Alun Wonosari.

    Pada pelaksanannya gowes humanity ini menggunakan skema Drop Zone pangan atau seperti drive thru, dimana para goweser berangkat dari rumah dengan membawa bantuan pangan atau donasi yang kemudian menuju lokasi drop zone terdekat secara bergantian untuk memberikan bantuannya.

    “Jadi kegiatan Goweser Humanity Bike ini bukan berupa kegiatan konvoi maupun pengumpulan masa, guna untuk mencegah penularan Covid-19,” ujar Haidar selaku Koordinator Lapangan. Dalam keterangan tertulis yang dikutip pada Selasa (6/10).  

    Dari hasil event gowes ini terkumpul donasi sebesar Rp 26.372.000, serta beras: 1.436,6 kg, paket sembako 50 pack, minyak 185,9 liter, gula: 72 kg, tepung terigu 7 kg, telur ayam 2 krat, teh 11 kotak, mie 42 bungkus.

    Hasil dari kegiatan berbagi pangan ini selanjutkan akan di distribusikan oleh ACT DIY bersama Goweser kepada masyarakat prasejahtera di DIY “seperti Lansia, Tukang Becak, buruh gendong, anak yatim, serta masyarakat kurang mampu yang sedang butuh bantuan,” tutup Haidar.(rls)
    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close