Bantul, Kabar Jogja – Dinas Pariwisata memprediksi 290.000 orang akan menikmati liburan panjang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) di berbagai obyek wisata di Bantul. Berbagai persiapan telah dilakukan Pemkab Bantul untuk memastikan pelaksanaan Nataru lancar dan aman.
Dalam rilis Selasa (17/12), Kelompok Substansi Promosi Kepariwisataan Dispar Bantul , Markus Purnomo Adi menyebut diperkirakan lonjakan pengunjung akan mencapai puncaknya pada 25, 26 dan 31 Desember.
“Kawasan pantai selatan akan tetap menjadi favorit liburan. Kami juga telah mendata ada 10 objek wisata yang menyediakan berbagai atraksi di malam pergantian tahun,” kata pria yang biasa disapa Ipung.
Sebagai antisipasi kemacetan selama libur Nataru yang diperkirakan akan berlangsung pada 20 Desember hingga 2 Januari, Dinas Perhubungan (Dishub) Bantul telah memetakan berbagai titik-titik ruang jalan rawan macet dan menyediakan berbagai jalur alternatif.
Wisatawan sendiri diperkirakan akan tetap menggunakan tujuh jalur utama masuk ke Bantul yang tersebar di kecamatan Srandakan, Sedayu, Bantul, Sewon, Imogiri, dan Piyungan.
Perhatian lebih besar menurut Kepala Dishub Bantul Singgih Riyadi tetap sama seperti libur-libur panjang sebelumnya dengan menyiapkan berbagai rekayasa lalu lintas yang bersifat situasional.
“Untuk jalur masuk tetap lewat sepanjang Jalan Parangtritis. Kemudian jalur pulangnya kita arahkan ke barat melintasi Jembatan Kretek 2 menuju jalan Samas dan lurus ke utara hingga masuk Kota Bantul,” paparnya.
Dishub Bantul juga menyiapkan jalur Pundong sebagai jalur alternatif untuk keluar masuk ke kawasan pantai Parangtritis.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantul, Agus Tri Widiyantara menyatakan semua rumah sakit dan puskesmas dengan pelayanan rawat inap tetap beroperasi memberikan pelayanan selama 24 jam.
“Dari 27 Puskesmas, 16 memiliki pelayanan rawat inap dan 11 puskesmas non rawat inap atau rawat jalan. Meski tanggal merah dan cuti bersama, pelayanan tetap beroperasi,” jelasnya.
Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih, mengatakan Pemkab telah memastikan semua organisasi perangkat daerah (OPD) memberikan pelayanan secara maksimal selama libur Natal dan tahun baru.
"Semua itu agar aktivitas Nataru dapat berjalan secara lancar, aman dan membahagiakan," ucap Halim. (Tio)
