-->
  • Jelajahi

    Copyright © KabarJogja.ID - Kabar Terkini Yogyakarta
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Dianggarkan Rp2,1 Miliar, Masjid Nurul Hidayah Pathuk Direhab

    21/09/23, 14:32 WIB Last Updated 2023-09-21T07:32:45Z

    Yogyakarta, Kabar Jogja – Didirikan pada 1958, akhirnya warga RW 007 Pathuk, Ngampilan, Kota Yogyakarta bersyukur Masjid Nurul Hidayah akan direhab. Dengan anggaran mencapai Rp2,1 miliar, masjid yang baru akan dibangun dengan memiliki dua lantai.


    Peletakan batu pertama renovasi pembangunan Masjid Nurul Hidayah dilakukan Kamis (21/9) pagi dihadiri Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana.


    Yuslie Harun sesepuh takmir Masjid Nurul Hidayah, menceritakan masjid ini awalnya merupakan musholla yang dikenal sebagai Langgar Mbah Hanad. Ini merujuk nama wakif yang merupakan tokoh masyarakat bernama H. Moch. Hanad.


    “Luas bangunan langgar relatif kecil hanya sekitar 7x7 meter persegi. Tapi sudah bisa menampung kegiatan peribadatan umat Islam pada masa itu. Seiring  berjalannya waktu perkembangan dan kesadaran beragama di kampung Pathuk mengalami pertumbuhan yang signifikan, sehingga harus diadakan perluasan tempat ibadah tersebut,” jelas Yuslie Harun.


     Lantas pada 1978 fungsi langgar diubah menjadi sebuah masjid yang diberi nama Nurul Hidayah, dengan menambah luas bangunan menjadi 110 m2, dengan bangunan semi permanen,  wakaf dari Ibu, Hj. Bandiyah Hanad.


    Yuslie Harun mengatakan posisi Masjid Nurul Hidayah yang berada di kawasan  toko pusat oleh-oleh khas Yogyakarta yakni bakpia di Jl. Bhayangkara serta berdekatan dengan Pasar Pathuk. Maka dengan sendirinya para wisatawan kalau mencari tempat shalat dan toilet pasti menuju Masjid Nurul Hidayah.


    “Sehingga Masjid Nurul Hidayah tidak hanya untuk masyarakat kampung Pathuk saja tetapi juga para wisatawan yang belanja oleh - oleh bakpia. Karena semakin ramai, keluarga menambah lahan yang diwakafkan selebar 140 meter persegi,” katanya. 


    Ketua Panitia pembangunan masjid Nurul Hidayah Priyo Arief mengatakan platform anggaran sebesar Rp2.1 miliar sedang anggaran yang tersedia sebesar Rp450 juta. Sehingga masih ada kekurangan sebesar Rp1,7 miliar.


    "Kami Panitia Pembangunan mengharap uluran tangan para dermawan, melalui infaq, shadaqah Zakat Mal dan lain sebagainya, bisa disalurkan kepada kami melalui : Bank BPD DIY No Rek : 006 211 048 116 a. n. Masjid Nurul Hidayah dan Bank BSI No Rek : 733 345 678 2 a.n. Masjid Nurul Hidayah," terang Priyo Arief.


    Direncanakan Masjid Nurul Hidayah yang baru nanti akan berdiri dengan dua lantai. Desain masjid sudah disusun oleh LPM Fakultas Teknik UTY di bawah pengawasan Cinthyaningtyas Meytasari. Sementara pelaksana pembangunan adalah PT Indotel Graha Pratama.


    Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana mengatakan kehadiran masjid di pemukiman padat penduduk tidak lagi sekedar menjadi tempat beribadah namun juga menjadi wadah bersosialisasi Masyarakat.


    “Biasanya sesudah peletakan batu pertama, pembangunan masjid lancar sampai berdiri. Saya hanya ingin masjid Nurul Hidayah ini dibangun atas dasar taqwa, sehingga memudahkan urusan dan gotong royong semua umat,” jelasnya. (Tio)

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    close