Bantul, Kabar Jogja – Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana menyatakan pihaknya tengah melakukan pendalaman terkait dengan kecelakaan tunggal yang menewaskan dua pemuda di Desa Mulyodadi, Bambanglipuro.
Dilaporkan warga di sekitar bendungan Cangkring digegerkan dengan temuan sepeda motor type N-Max bernopol AB 3375 KO pada Kamis (28/11) pukul 07.30 WIB.
“Saat itu warga hanya menemukan motor saja, namun pengemudinya tidak diketahui. Saat dilakukan pencarian akhirnya satu korban inisial HA (23) warga Pajangan ditemukan tidak bernyawa,” kata Jeffry.
Sempat diperkirakan hanya satu korban, pada Kamis siang polisi mendapatkan keterangan dari keluarga bahwa korban saat pergi berboncengan dengan rekannya yaitu AR (28). Pencarian kembali dilanjutkan, dan akhirnya jenazah kedua ditemukan tidak jauh dari penemuan pertama.
Jeffry menyatakan dari rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian, saat ini polisi mengatakan ini merupakan kecelakan tunggal. Dimana diketahui pada pukul 04.00 WIB, motor yang dikendarai kedua korban melaju kencang dari selatan ke utara.
“Sesampainya di TKP, motor yang dikendarai oleng dan menghantam pohon di sisi barat jalan. Selain bukti adanya batang yang terkelupas, kunci motor masih tertancap, korban pertama dan memakai helm,” lanjutnya.
Usai menghantam keras pohon, diperkirakan kedua korban kemudian terlempar dan tercebur ke sungai. Pada korban pertama yang ditemukan, didapati paha atas sebelah kanan mengalami patah tulang dan beberapa luka lecet di tangan serta pundak.
Jeffry menyatakan saat ini kasus kecelakaan ini ditangani Sat Lantas Polres Bantul dan terus mendalami serius penyebab kecelakaan yang memakan dua korban ini. (Tio)